Pramono Anung : Presiden Ingin ke Istana, Tetapi Seluruh Jalan Tidak Memungkinkan
Islamedia
- Menteri sekretaris kabinet Pramono Anung menjelaskan melalui
konferensi persnya bahwa Presiden Joko Widodo sebenarnya akan kembali ke
Istana, setelah sebelumnya meninggalkan Istana. (baca: Jokowi Pilih Tinggalkan Istana Daripada Menerima Perwakilan Umat Islam).
Namun menurut pramono
anung Presiden membatalkan kembali ke Istana pada siang hari dikarenakan
jalanan tidak memungkinkan karena dipenuhi para pengunjuk rasa.
"Perlu kami sampaikan
bahwa tadi sebenarnya bapak presiden 3-4 kali berkomunikasi dengan
menteri sekretaris negara dan seskab memutuskan untuk kembali ke istana.
Tetapi karena seluruh jalan tidak memungkinkan untuk kehadiran beliau,
disarankan oleh danpaspampres untuk tidak ke istana" ujar Pramono Anung dalam konferensi persnya sesaat setelah Presiden Jokowi berbicara (baca :Inilah Teks Pidato Presiden Jokowi Tanggapi Aksi Bela Islam 4 November).
Berikut ini isi lengkap konferensi pers Pramono Anung, sabtu(5/11/2016) dini hari.
Saudara-saudar
sekalian, perlu kami sampaikan bahwa tadi sebenarnya bapak presiden 3-4
kali berkomunikasi dengan menteri sekretaris negara dan seskab
memutuskan untuk kembali ke istana. Tetapi karena seluruh jalan tidak
memungkinkan untuk kehadiran beliau, disarankan oleh danpaspampres untuk
tidak ke istana. Untuk itu saudara-saudara sekalian, tadi kami telah
melaporkan seluruh perkembangan yang ada. Menkopolhukam, panglima TNI,
kapolri, kepala BIN, menteri agama, mensekneg dan semuanya. Apa yang
disampaikan oleh bapak presiden adalah hasil dari rapat terbatas yang
diadakan pada malam hari ini, terima kasih.[islamedia.id]
0 comments:
Post a Comment